Jakarta.- merakcyber.com,- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengingatkan penyebaran paham radikal di ruang digital bisa terjadi sangat cepat, mulai dari melalui internet, media sosial, hingga permainan daring atau game online yang menyasar generasi Z dan Alpha.
"Di era digital, paham-paham radikal ini bisa sangat cepat disebarluaskan. Mereka ada yang terpapar melalui media sosial, ada juga yang terpapar melalui game online,” ujar Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Sudaryanto, Selasa (18/11/2025).
Untuk itu, Deputi Sudaryanto menekankan pentingnya kerja bersama lintas pemangku kepentingan dalam pencegahan radikalisme di daerah lantaran upaya pencegahan tidak bisa dilaksanakan sendiri.
Semua pihak harus saling berkoordinasi dan bersinergi agar pencegahan bisa cepat dan masif.
Mewakili Pemerintah Kota Bandung, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Adi Junjunan Mustafa mengajak generasi muda untuk mengisi ruang digital dengan berbagai nilai perdamaian, toleransi, dan cinta Tanah Air, yang sejalan dengan visi Kota Bandung yaitu UTAMA (Unggul, Terbuka, Amanah, Maju, dan Agamis).
Dikatakan bahwa para pemuda dapat menjadi pemengaruh atau influencer kebaikan serta moderator ruang digital dan pemengaruh toleransi serta cinta Tanah Air.
"Bangun pemuda, bangun Indonesia,” ungkap Kadis Adi.
(red)

Posting Komentar